Pemulung yah

mulung data yuk, :)..! mulung data yuk, :)..! mulung data yuk, :)..! mulung data yuk, :)..! mulung data yuk, :)..! mulung data yuk, :)..! mulung data

Jumat, 16 September 2011

Al-Qur’an dan Sciene Membuka Tabir Misteri Mahluk Alien (UFO)

SIAPAKAH MAKHLUK UFO (ALIEN) ?
Misteri mengenai fenomena yang seringkali terjadi dengan kehadiran Piring Terbang atau benda tak dikenal yang biasa disebut UFO ini sangat menghebohkan manusia dibanyak negara. Kehadiran mereka seringkali merontokan pendapat manusia adalah satu-satunya mahluk yang sangat cerdas dimuka bumi, begitupula sebagai manusia pertama yang diciptakan Allah. Al-Qur’an dan Sciene mencoba mengungkap masalah ini berdasarkan kajian dan peristiwa yang telah terjadi.
Kesimpulan sementara mengenai siapa pengendara piring terbang (UFO) atau sering juga disebut aliens dari berbagai sumber berdasarkan Al-Qur’an dan Sciene yaitu ;

Yang kesatu, ada banyak dugaan bahwa berdasarkan tafsir Al-Qur’an dahulu dibumi pernah ada mahluk hidup lain sebelum Nabi Adam A.S. yang memiliki peradaban sangat tinggi. Lihat kisah kejadian Nabi Adam A.S. diciptakan yang diprotes para malaikat karena dianggap akan merusak seperti makhluk sebelumnya.
“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi”. Mereka berkata: “Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” Tuhan berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui”.(QS Baqoroh :30)
Pemahaman “Khalifah” itu dipahami bukan “wakil” melainkan diartikan sebagai “pengganti” dasarnya : Dia-lah yang menjadikan kamu (pengganti-pengganti) khalifah-khalifah di muka bumi. (QS Fathir:39)
Kemudian Kami jadikan kamu pengganti-pengganti (mereka) di muka bumi sesudah mereka, supaya Kami memperhatikan bagaimana kamu berbuat.(QS Yunus: 14)
Atau di dalam tafsir ibnu Katsir (hal 104)
“Yakni suatu kaum yang akan menggantikan satu sama lain, kurun demi kurun dan generasi demi generasi”.
Firman Allah :“Sesungguhnya Allah telah memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga`Imran melebihi segala umat (di masa mereka masing-masing)” (QS Ali Imran:33)
Menurut Ilmu Pengetahuan :
a. Di puncak Big Hill Pegunungan Cumberland di Jackson County Kentucky, terletak lapisan batu pasir dari zaman karbon. Di tahun 1880-an batu itu dilindas roda kereta yang lewat sehingga suatu ketika permukaan batunya pecah. Ketika remukan akibat pecahan itu sudah tidak menutupi lagi, sederetan jejak ditemukan di atas lapisan karbon berusia sekitar 300 Juta tahun (sebelum perkiraan waktu adanya Adam), Jejak-jejak yang ditemukan adalah dua jejak manusia, ukuran baik, ibu jari terbuka lebar dan mempunyai tanda yang amat jelas. Jejak ini diperiksa oleh PRof. JF Brown dari Berea College, Kentucky. (kutipan dari The American Antiquarian, 7:39, Januari 1885)

b. Sepasang jejak kaki manusia (ada fotonya, sama dengan jejak kaki manusia biasa bentuknya) pernah menghiasi lempengan batu kapur di tepi barat Sungai Mississippi di St. Louis.
Di tahun 1816 atau 1817, lempengan itu digali dari posisinya dan dipindahkan oleh Bp. George Rappe ke desa Harmony (sekarangNew Harmony Indiana). Panjang jejak itu 10 inc dan lebar 4 inc di jari kaki, terpisah 6 inc di tumit, dan 13 inc di jari kakinya, menurut laporan Henry R. Schoolcraft, “jari-jari kaki amat terbentang, dan telapak kakinya rata seperti yang akan terjadi pada mereka yang terbiasa lama tidak mengenakan sepatu. Walaupun keadaannya seperti itu, jejak tersebut mencolok amat alami, menunjukkan rincian otot, dan membengkaknya tumit serta jari-jari kaki, dengan ketepatan dan kebenaran alami, yang tidak dapat saya salin, dengan tepat, dalam gambar ini…. (maaf gambar tidak bisa saya scan) Penelitian dari segala segi akan menjamin kesimpulan bahwa jejak ini terbuat pada waktu batu ini masih cukup lunak sehingga tekanan akan membentuk jejak tersebut dan bahwa jejak kaki ini alami dan asli. Dalam skema geologi, batu kapur ini mengeras sekitar 270 juta tahun yang lalu (jauh sebelum perkiraan adanya Adam). Batu dan jejak kaki dikatakan mengalami bukti keausan dan penuaan yang sama. (dikutip dari The American Journal of Science and Arts,1:5:223-31,1882)
c. Fosil jejak kaki yang mungkin tertua yang sudah tersingkap ditemukan di bulan Juni 1968 oleh William J. Meister seorang kolektor fosil. Diperkirakan jejak kaki itu berumur sekitar 300-600 juta tahun yang lalu juga dengan bukti pendukung adanya seekor tribolet yang ada jejak fosilnya di bawahnya (seolah tribolet itu terinjak jejak kaki tsb). Tribolet adalah invertebrata laut berukuran kecil, kerabat dari udang dan kepiting yang banyak dijumpai sekitar 320 juta tahun yang lalu sebelum punah 280 juta tahun yang lalu. Hal yang sangat aneh, adalah jejak kaki manusia itu mengenakan alas kaki sederhana…. Ditemukan di Antelope Spring, 43 mil di barat Delta, Utah. (Ada gambarnya tapi tidak saya scan)Tanggal 20 Juli 1968, seorang geologi dari Tucson Arizona Dr. Clifford Burdick, meneliti jejak itu dan ditemukan jejak menumpuk di atas alas kaki itu seperti jejak seorang anak-anak. (kutipan Creation Research Society Quarterly, Desember 1968) dan masih banyak bukti-bukti penemuan tentang jejak kaki yang berumur puluhan juta bahkan ratusan juta tahun yang lalu.
Perkiraan adanya Adam menurut Doktor Adil Thoha Yunus di dalam bukunya, Hayat Al-Anbiya Bayna Haqoiq at Tarikh wa al Mukasyafat Al-Atsariyyah al-Jadidah) adalah sekitar 600 tahun sebelum masehi, ini didasarkan keterangan dari kitab Taurat yang tertua.
Sumber Data : http://www.huttaqi.com/artikel.php?id_isi=560&id_ttl=142&flag=0
Al-Baqarah 2:117
Allah Pencipta langit dan bumi, dan bila Dia berkehendak (untuk
menciptakan) sesuatu, maka (cukuplah) Dia hanya mengatakan
kepadanya: “Jadilah!” Lalu jadilah ia.
Asy-Syuura 42:29
Di antara (ayat-ayat) tanda-tanda-Nya ialah menciptakan langit dan bumi
dan makhluk-makhluk yang melata Yang Dia sebarkan pada keduanya. Dan Dia Maha Kuasa mengumpulkan semuanya apabila dikehendaki-Nya.

Kedua ayat suci dalam Al Quran ini menegaskan bahwa langit dan bumi adalah ciptaan Allah dan dikeduanya, baik di langit dan bumi oleh Allah juga diciptakan makhluk-makhluk melata (makhluk yang berjalan di permukaan tanah) dan menghuni baik di langit (bintang/planet lain) maupun di bumi.
Oleh karena itu, bukankah mungkin saja UFO-UFO yang datang ke bumi ini adalah “makhluk melata” yang berasal dari planet lain (extra terrestrial) dan di bumi.
Menurut Ilmu Pengetahuan
Yang pertama mahluk UFO (Aliens) tersebut dari luar angkasa.

Rujukan misteri adanya mahluk dari luar angkasa adalah Kejadian Tunguska: Misteri Ledakan Mahadasyat di Siberia (1908)
http://forum.kafegaul.com/showthread.php?t=164719&page=7
http://bp2.blogger.com/_KxBOmZTpgEo/…0_Tunguska.gif
Kejadian ini bermula pada pagi hari tanggal 30 Juni 1908 , kafilah-kafilah di Gurun Gobi menyaksikan sebuah bola api menyala dan yang meluncur dengan cepat di langit untuk akhirnya lenyap di sebelah utara tapal batas Mongolia. Beberapa saat kemudian terjadilah ledakan maha dahsyat di dataran tinggi Siberia Tengah, Rusia, didekat sungai Tunguska, yang tercatat pada seismograf-seismograf di Irkutsk (880 kam ke selatan), Moskow (5000 km) ke barat, St. Petersburg, (Leningrad sekarang) dan bahkan sejauh Washington dan Jakarta.
Penduduk di daerah itu yang sangat langka melaporkan timbulnya tiang api yang menjulang setinggi langit, disusul oleh gelombang panas, serangkaian menggelegar, gelombang-gelombang angin sekencang taufan dan turunnya hujan yang berwarna hitam.
http://bp0.blogger.com/_KxBOmZTpgEo/…v6_i2_a4_a.jpg
Baru 19 tahun kemudian dikirim ekspedisi ilmiah di bawah pimpinan Prof. L. Kulik, yang diulangi lagi pada tahun-tahun 1928 dan 1929. Fakta-fakta yang dikumpulkan mengagumkan dunia ilmu pengetahuan: daerah hutan yang berbentuk lonjong dengan ukuran kurang lebih 25 x 15 km mengalami kehancuran total, sedang lingkaran luar dengan ukuran kurang lebih 50 x 45 km mengalami kerusakan berat. Prof. Kulik almarhum ialah seorang ahli meteorit dan sampai akhir hayatnya mencoba dengan sia-sia untuk membuktikan adanya “Meteor Tunguska”. Versi lain kemudian menyangka adanya sekelompok meteor. Namun tidak berhasil ditemukan sisa-sisanya seperti pada kepundan-kepundan meteor lainnya. Kemudian dilontarkan kemungkinan adanya komet, namun hal itu tidak sesuai dengan laporan para saksi.
Setelah tibanya zaman atom baru disadari bahwa ledakan maha dahsyat di Tunguska memperlihatkan ciri-ciri suatu ledakan nuklir! Ciri-ciri itu antara lain ialah bahwa pohon-pohon di hutan sekitarnya yang selamat dari ledakan, memperlihatkan lingkaran tahunan yang lebih gemuk untuk tahun 1908 daripada tahun-tahun lainnya. Dari keadaan pohon-pohon yang hangus terbakar juga dapat disimpulkan, bahwa ledakan yang memancarkan panas itu terjadi bukannya di permukaan bumi melainkan di udara.
Demikian juga telah ditemukan butir-butir magnetit ukuran mikroskopis di samping butir-butir silikat seperti kaca yang kadang-kadang mengandung partikel besi. Bahan-bahan yang sama ditemukan sehabis percobaan-percobaan nuklir di Alamogordo, Amerika Serikat, dan terbentuk oleh suhu sangat tinggi dari ledakan nuklir. Menurut perkiraan, ledakan maha dahsyat di Siberia pada tahun 1908 itu berkekuatan 30 megaton.
http://bp2.blogger.com/_KxBOmZTpgEo/…v6_i2_a4_c.jpg
http://bp2.blogger.com/_KxBOmZTpgEo/…v6_i2_a4_d.jpg
Dalam dua dasawarsa terakhir ini telah terungkap perspektif lain terhadap teka-teki Tunguska dengan adanya penelitian oleh ahli-ahli aerodinamika dan ahli-ahli peroketan, yang dipelopori oleh Dr. Felix Zigel. Analisa dari laporan para saksi, bukti-bukti dari gelombang balistik dan bentuk daerah kerusakan menunjukkan bahwa lintasan yang ditempuh oleh benda dari kosmos itu bukanlah lurus, melainkan semula datang dari arah selatan, di atas desa Keshma membelok ke timur dan diatas desa Preobrazhenka berubah arah ke barat. Tiba di sebelah utara desa Vanavara terjadilah ledakan maha dahsyat itu.
Lintasan yang berbelok-belok itu tidak mungkin dilakukan oleh suatu benda alamiah, melainkan hanya dapat dilakukan oleh suatu benda buatan, sehingga timbullah dugaan bahwa penyebabnya ialah wahana antariksa yang datang dari peradaban lain!
Hipotesa wahana antariksa dari luar bumi itu ada dua macam, meskipun kedua-duanya berdasarkan anggapan bahwa telah terjadi suatu ketidakberesan teknis. Yang satu mengira bahwa terjadi kerusakan pada sistem propulsinya sehingga terjadilah ledakan maha dahsyat yang memusnahkan tamu dari luar bumi tadi. Hanya butiran mikroskopis saja yang masih tertinggal yang merupakan sisa dari wahana antariksa semula.
Hipotesa yang lain mengira, bahwa obyek dari kosmos itu mengalami kesulitan dalam sistem pengemudian sehingga hampir membentur permukaan bumi. Maka dari itu pada saat terakhir ia terpaksa melakukan koreksi arah dengan menyalakan motor roket nuklirnya, sehingga ia berhasil meninggalkan bumi untuk selanjutnya meneruskan perjalanannya ke arah Planet Venus.
Apa pun sebabnya, kita boleh merasa bersyukur bahwa ledakan maha dahsyat tadi tidak terjadi di atas salah satu kota metropolitan, melainkan di daerah yang jarang penduduknya. Namun, menurut Ian Ridpath (Messages from the Stars, Fontana/Collins, Glasgow 1978), di dalam tahun 1977 para sarjana Uni Sovyet mengumumkan penemuan bahan carbonaceous chonditer yang lazimnya terdapat di kepala komet.
Apakah dengan demikian teka teki Tunguska telah terjawab untuk penghabisan kesekian kalinya?
referensi:
*www.tunguska101.org
*Saltun J. Book , Tunguska Mystery
Yang kedua, adalah dugaan manusia yang telah memiliki peradaban tinggi ribuan tahun yang silam (dugaan bangsa Ashoka di India, orang Atlantis, Suku Maya, dll.) telah lebih dulu mengembangkan teknologi pesawat piring terbang (Lihat di Kategori Ensiklopedia : UFO dari Manuskrip India http://teguhimanprasetya.wordpress.com/category/ensiklopedia/ atau dari Sumber : www.infoforum.org )
Dan ketiga, konon Nazi-Jerman dimasa Hitler pernah melakukan percobaan pesawat UFO dari hasil mencuri naskah manuskrip kuno bangsa India yang dikenal dengan legenda pesawat piring terbang Vimana dari pegunungan yang dirahasiakan (Sbr. Lihat di Kategori Ensiklopedia : UFO dari Manuskrip India atau dari Sbr : www.infoforum.org dan http://www.thothweb.com/modules.php?name=coppermine&file=thumbnails&album=127)
Dari Berbagai Situs Sumber
Foto dari Situs
www.thothweb.com



Sumber : http://teguhimanprasetya.wordpress.com/2008/09/07/al-quran-dan-sciene-membuka-tabir-misteri-mahluk-ufo/

Rabu, 07 September 2011

Sejarah freemason, freemasons, freemasonry...?

Sejarah freemason, freemasons, freemasonry, markas, kuil, kumpulan, komunitas, tokoh, konspirasi.
The New World Order adalah Sebuah frase yang membuat orang segera teringat dengan sebuah perkumpulan rahasia yang paling ternama di dunia, yaitu freemasonry.
Bagi penganut teori Konspirasi, freemasonry adalah “The Shadow” atau “Invisible Hand” yang secara diam-diam mengendalikan pemerintahan-pemerintahan dunia, sistem keuangan dan bahkan arus informasi. Tujuan utama mereka adalah menciptakan sebuah tatanan dunia baru yang dikendalikan sepenuhnya oleh para mason.
Freemasonry berbeda dengan Iluminati. Kali ini saya hanya akan bercerita mengenai freemasonry. Sejarah Freemasonry Kuno
Saya mulai dari arti kata freemasonry. Secara sederhana freemasonry berarti kumpulan para tukang batu.
Lalu mungkin engkau berkata : “hei..hei, kita sedang berbicara mengenai organisasi super rahasia yang mengendalikan dunia, kok kamu malah bicara soal sekumpulan tukang batu ?”
Sabar…saya akan masuk kesana sebentar lagi.
Begini, para tukang batu ini bukan sekedar tukang batu yang mengangkat palu dan memecahkan batu-batu besar. mereka adalah ahli bangunan. Keahlian mereka begitu luar biasa sehingga mereka mendapat tugas membangun katedral-katedral di seluruh Eropa. Sebagai imbalan atas tugas ini, mereka mendapat reward dari para raja Eropa berupa fasilitas kemewahan dan pembebasan pajak.
Dengan segera para tukang batu ini membentuk serikat-serikat eksklusif yang disebut dengan Lodge dan tersebar di seluruh Eropa.
Serikat ini sedemikian ekslusifnya sehingga mereka memberikan tanda rahasia dan password kepada para anggotanya. Jadi apabila mereka berkeliling ke seluruh Eropa untuk bekerja, mereka dapat memberikan bukti kepada serikat tukang batu setempat bahwa mereka benar-benar anggota serikat. Sampai hari ini, kode-kode rahasia ini masih digunakan dalam praktek organisasi ini.
Sebenarnya, tidak ada catatan resmi yang bisa menegaskan asal mula freemasonry, atau kadang disebut freemason saja. Sejarahnya ditulis oleh berbagai orang dengan berbagai teori yang berbeda juga. Jadi mungkin kita tidak akan pernah mengetahui secara pasti sejarah freemasonry kuno.
Namun pada dokumen yang berasal dari tahun 1390 yang disebut The Halliwell Manuscript, ditemukan tulisan-tulisan yang mirip dengan prinsip-prinsip freemason modern. Ini mengindikasikan bahwa organisasi ini memiliki akar sejak ratusan tahun yang lampau.
Bahkan menurut para pemimpinnya, sejarah freemason telah bermula dari sejak zaman raja Salomo, walaupun teori ini tidak memiliki dasar yang kuat.
Sejarah Freemasonry Modern
Nah, Pada tanggal 24 Juni 1717, empat lodge diantara sekian banyak lodge yang tersebar di Eropa berkumpul di London dan kemudian sepakat membentuk satu Lodge besar yang disebut The Grand Lodge of England. Tak lama setelah pendiriannya, The Grand Lodge of England menjadi Lodge yang paling berpengaruh di Eropa.
Pendirian Grand Lodge ini dianggap sebagai sejarah freemasonry modern.
Dalam prosesnya, Grand Lodge of England mendapat tandingan dari sebuah Grand Lodge baru yang didirikan belakangan. Perpecahan ini berlangsung hingga 62 tahun. Pada tanggal 27 Desember 1813, setelah melewati beberapa kompromi, kedua lodge besar ini memutuskan untuk menggabungkan diri.
Lodge gabungan yang baru ini bernama The United Grand Lodge of England (UGLE). Dan sejak itu freemasonry mulai menyebar ke seluruh Eropa dan Amerika.
Level Kepangkatan Freemasonry
Freemasonry sebenarnya termasuk sebuah organisasi dengan sistem kepangkatan yang rumit. Hal ini dikarenakan pengajaran dan filosofinya diungkapkan secara bertahap lewat beberapa organisasi yang dibentuk belakangan. Namun untuk mempermudahnya, saya akan menceritakan garis besarnya saja.
Freemasonry memiliki tiga level di dalam kepangkatannya yang disebut blue degrees yaitu :
1. Entered Apprentice
2. Fellow Craft
3. Master Mason.
Secara teknis, boleh dibilang tidak ada pangkat yang lebih tinggi dibanding Master Mason.
Namun, apabila seseorang telah menjadi Master Mason, ia boleh mendapatkan pengajaran tambahan untuk mengenal ritual freemasonry yang lebih dalam lewat dua organisasi yang dibentuk belakangan yaitu The Scottish Rite dan The York Rite.
The Scottish Rite memiliki pangkat level 4 (Master traveller) hingga level 33 (Sovereign Grand Inspector General). Sedangkan The York Rite memiliki sistem kepangkatan yang lebih rumit. Namun yang paling terkenal adalah pangkat tertingginya, yaitu The Order of the Knight Templars atau biasa disebut Knight Templar saja.
Freemasonry dan Knight Templar
Lalu apa hubungannya Knight templar dengan freemasonry ?
Knight Templar adalah pasukan perang salib yang terbentuk pada abad ke-12. Menurut legenda, Ketika Knight Templar telah menyelesaikan perang salib yang berlangsung selama 200 tahun, mereka kemudian dikejar dan dianiaya oleh raja-raja Eropa dengan tuduhan melakukan praktek sihir. Pada saat itu, Knight Templar telah menjadi sebuah organisasi besar dengan kekayaan yang luar biasa.
Di dalam masa aniaya itu, Knight Templar disebut mendapat perlindungan dari kelompok persaudaraan freemasonry kuno sehingga para mason dipercayakan rahasia penyimpanan harta karun Templar. Legenda ini diceritakan dalam film “National Treasures” yang mungkin sudah pernah anda tonton. Namun entah benar atau tidak, legenda ini tidak memiliki dasar bukti yang valid.
Lambang Freemasonry
Seperti organisasi pada umumnya, freemasonry juga memiliki lambang. Lambangnya yang paling terkenal adalah sebuah jangka dan penggaris busur dengan huruf G ditengahnya.
Namun anehnya, mereka tidak memiliki interpretasi resmi terhadap arti simbol ini. Jadi interpretasinya seringkali hanya diberikan oleh para individu dengan pandangan dan pemikiran masing-masing. Misalnya, Huruf G di tengah lambang itu. Di beberapa lodge, huruf G itu diterima sebagai kependekan dari “God”. Di tempat lain “Goodness”. Tapi mungkin yang paling populer adalah “Geometry”, sebuah dasar matematika yang melahirkan legenda freemason.
Di beberapa negara seperti Inggris, huruf G tersebut telah dihilangkan dari lambang freemason setempat.
Menurut Albert Pike, pendiri The Scottish Rite dalam bukunya “Morals and Dogma” yang juga dianggap sebagai “kitab sucinya” freemason, lambang jangka berarti “Ketuhanan yang Kreatif”, sedangkan penggaris busur adalah “Bumi produktif alam semesta”
Entah apa maksudnya. Tapi kedengarannya sangat New Age.
Selain lambang tersebut, lambang lain yang sering dihubungkan dengan freemason adalah lambang piramida dengan sebuah mata di puncaknya. Lambang ini disebut “all seeing eye”.
Menurut Fredrick Goodman, mata yang melihat di puncak piramida itu memainkan peranan sangat penting dalam dunia okultis. Asal lambang tersebut adalah “The Eye of Horus” dari zaman Mesir purba. Sedangkan lambang piramida diambil karena freemason menganggap piramida sebagai lambang penyatuan semua agama. Menurut Foster Bailey, seorang mason level 33, “Simbol piramida, yang bisa ditemukan di Mesir dan Amerika Selatan menjadi saksi bahwa misteri zaman purba memiliki keterkaitan dengan pekerjaan para Mason pada zaman ini.”
Disinilah sebagian orang mulai mencium bau konspirasi. Simbol ini ternyata terdapat pada uang kertas Dolar Amerika.
Tidak heran, karena pendiri negara Amerika kebanyakan adalah anggota freemason. Bahkan tata letak kota Washington DC disebut didesain oleh para Mason.
Kebetulankah ? Kerahasiaan Freemasonry
Namanya juga perkumpulan rahasia. Sejak awal Freemasonry dipenuhi oleh bayang-bayang kerahasiaan.
Kerahasiaan ini juga diimplementasikan dalam hubungan antar mason. Ada logo-logo rahasia, ada cincin khas mason dan bahkan mereka menciptakan metode rahasia bersalaman khas Mason. Kerahasiaan ini juga tercermin dalam perekrutan anggota baru. Ketika seorang anggota baru masuk, ia tidak akan diberitahu mengenai arti simbol-simbol dan upacara Masonry. Mereka hanya akan menerima pengertian penuh mengenai makna ritual freemason ketika mereka naik ke level tingkatan yang lebih tinggi.
Ketika para mason telah naik ke level tinggi dan telah mengetahui makna simbol dan upacara, mereka diwajibkan untuk merahasiakannya dari orang lain. Kalau tidak, ada hukuman yang menanti. Karena itu menurut Albert Pike, para Mason adalah “anak-anak cahaya” karena mengetahui makna simbol tersebut. Orang lain yang tidak mengetahuinya adalah anak-anak kegelapan.
Menurut beberapa mantan anggota freemason, seorang kandidat awal yang berniat menjadi anggota akan ditahbiskan lewat upacara yang mistis.
Pertama, sang kandidat harus menanggalkan semua pakaiannya sehingga hanya mengenakan pakaian dalam. Lalu matanya ditutup dengan kain. Proses ini disebut dengan hoodwinked yang berarti ditempatkan dalam “kegelapan spiritual dari dunia yang kotor”, entah apa juga maksudnya.
Kemudian sebuah tali dilingkarkan ke lehernya yang melambangkan perbudakan. Lalu kandidat tersebut disuruh berdiri di sebuah sudut dan ditantang untuk merajah dadanya sendiri dengan sebuah jangka. Setelah itu, ia harus mengucapkan sumpah rahasia perkumpulan.
Bahkan menurut mantan freemason Ed Decker, para mason level tinggi biasa meminum anggur lewat cawan yang terbuat dari tengkorak kepala manusia.
Hmm. memang mistis.
Markas Freemason
Walaupun perkumpulan ini telah tersebar dimana-mana, namun boleh dibilang freemason tidak memiliki markas resmi yang utama. Jadi saya pasti tidak bisa menunjukkannya kepada anda.
Tapi saya bisa menunjukkan kepada anda markas The Scottish Rite yurisdiksi selatan di Amerika. Letaknya di Washington DC di gedung yang bernama The House of Temple. Markas ini adalah markas freemason yang paling terkenal di dunia.
Foto dibawah ini menunjukkan altar freemason di House of Temple. Altar kosong ini menjadi saksi bisu atas terbentuknya legenda freemason yang misterius.
Konspirasi Freemasonry
Apabila berbicara mengenai perkumpulan rahasia, atau bahasa kerennya, secret societies, maka mau tidak mau kita harus menghubungkannya dengan Teori Konspirasi. Apalagi jika kita berbicara mengenai freemason. Menurut para penganut teori konspirasi, Freemasonry memiliki tujuan terselubung, yaitu untuk mengontrol pemerintahan, agama dan ekonomi dunia.
Pada level internasional, Freemason dipercaya sedang berusaha mendorong terciptanya “Suatu tata pemerintahan dunia yang baru”, suatu pemerintahan dunia yang universal di bawah kendali doktrin dan agama freemasonry.
Teori konspirasi ini pada mulanya berkembang pada tahun 1792 yang dihembuskan oleh beberapa penulis di Perancis dan Skotlandia.
Namun walaupun hanya teori, sepertinya ada benarnya juga. Pada bulan September 1950, dalam sebuah terbitan majalah New Age, Mason level 33 bernama William Smith menulis :
“Maksud Tuhan adalah untuk menggabungkan semua ras, agama dan kredo. Rencana ini didedikasikan untuk menciptakan sebuah tatanan baru bagi segala sesuatu, untuk membuat sebuah “bangsa yang baru, ras yang baru, peradaban yang baru dan agama yang baru, yaitu agama yang tidak sektarian dan yang telah lama ada, yang sering disebut “Cahaya besar”. Melihat ke belakang, maka kita dapat melihat tangan yang membimbing bangsa Nordic bekerja untuk menciptakan sebuah tatanan dunia yang baru – Novus ordo Seclorum.”
Novus ordo seclorum yang berarti New Order of the Ages (bukan New World Order) ini dapat ditemukan pada uang kertas dolar Amerika Serikat. Franklin Delano Roosevelt, presiden Amerika yang juga seorang mason level 33 telah menaruh kalimat ini dalam mata uang dolar Amerika. Ini menunjukkan bahwa freemason telah menaruh sidik Jarinya di sistem keuangan Amerika. Bahkan sebagian beranggapan bahwa rancangan tata kota di Washington DC pun memiliki tanda tangan Freemason.
Morgan Affair – Hukuman bagi pengkhianat
Tujuan-tujuan terselubung freemason disembunyikan dengan sangat rahasia sehingga setiap anggota yang membocorkan rahasia ini akan diberi hukuman. Dalam sejarah, paling sedikit ada 15 mantan anggota freemason terbunuh secara misterius setelah mereka berniat membongkar rahasia persaudaraan itu. Korban yang paling terkenal adalah William Morgan.
Kisah Morgan pertama kali diangkat oleh Charles Finney, seorang mantan mason yang beralih menjadi pendeta. Menurut Finney, Morgan berniat mencetak sebuah buku berjudul “Illustrations of Masonry” yang mengungkap rahasia tiga level pertama freemason.
Dalam buku itu disebut bahwa Level teratas dalam piramida Mason adalah penyembahan terhadap Lucifer, sesuatu yang boleh dibilang tidak pernah diketahui oleh publik. Namun belum sempat buku itu diterbitkan, pada tanggal 11 September 1826, Morgan diculik dan dibunuh dengan ditenggelamkan oleh 3 orang mason.
Peristiwa yang sering disebut “Morgan Affair” ini telah menimbulkan gerakan anti freemason dimana-mana.
Anggota-anggota ternama
Selama berabad-abad, Freemason berevolusi menjadi kelompok persuadaraan dengan anggota-anggota yang memiliki pengaruh dan kekuasaan. Mungkin inilah sebabnya teori konspirasi tumbuh dengan subur.
14 dari 44 presiden Amerika adalah Mason termasuk George Washington, Andrew Jackson, Franklin D Roosevelt, dan Harry S Truman.
Namun patut dicatat juga bahwa paling tidak 5 presiden Amerika menyatakan diri sebagai anti Mason.
Selain itu, 18 Wakil presiden Amerika juga adalah mason. Termasuk 9 dari 56 penandatangan deklarasi kemerdekaan Amerika, 18 Senator, 76 anggota DPR dan 35 hakim agung.
“Saat ini paling sedikit sekitar sepertiga dari presiden Amerika adalah anggota persaudaraan, jadi merupakan sebuah tradisi substansial bagi para politisi untuk terlibat di dalam freemasonry.” Kata salah seorang mason.
Di Inggris, Sebagian raja, ratu dan perdana menterinya adalah Mason, termasuk Winston Churchill dan pangeran Philip.
Lihat foto di bawah ini :
Pria kurus ini adalah pangeran Edward dari Inggris. Ia adalah seorang bangsawan yang mendapat gelar Duke of Kent. Tapi selain gelar itu, ia juga dikenal sebagai Grand Master dari United Grand Lodge of England yang juga merupakan pimpinan seluruh Lodge di Wales dan Inggris. Dalam foto di atas juga terlihat ia bersalaman dengan metode khas Mason.
Dalam bidang ekonomi, keluarga-keluarga super kaya yang menguasai dunia diketahui sebagai Mason, termasuk Rockefeller, Chrysler, Hilton, JC Penney dan bahkan kolonel Sanders.
Dalam bidang musik, Beethoven, Hendel, Mozart dan Haydn.
Dalam Sastra, Shakespeare, Voltaire, Rudyard Kipling, Tolstoy dan Sir Arthur Conan Doyle.
Dan tentu saja, tidak mengherankan kalau arsitek patung liberty, menara Eifel, gedung putih dan Mt Rushmore adalah juga anggota freemason.
Pantas, freemason begitu terkenal. Para anggota mereka berasal dari semua kalangan yang nama-namanya bahkan tertulis di buku sejarah kita.
Freemasonry – Sekarang
Saat ini cabang Freemasonry tersebar di 164 negara dengan 5 juta anggota dimana 3 juta diantaranya ada di Amerika Serikat. Di seluruh dunia diperkirakan terdapat sekitar 33.700 Lodges dimana 15.300 lodges ada di Amerika.
Namun sepertinya apa yang disebut sebagai perkumpulan rahasia sudah tidak terlalu rahasia lagi. Apabila kita mencari di Internet, kita bisa menemukan website resmi Freemason disana.
Lihat ! Bahkan mereka sempat berpose untuk Life Magazine seperti sekelompok mahasiswa yang baru diwisuda. Tapi dasar mason, bahkan dalam pose tersebut, masih sempat-sempatnya mereka membentuk formasi piramida.
Penutup
Jadi, perkumpulan macam apakah freemason itu sebenarnya ?
Itu sangat tergantung apakah kalian penganut teori konspirasi atau bukan. Mungkin kalian merasa tulisan ini kurang lengkap. Namun, namanya juga perkumpulan rahasia , tentu saja tidak boleh diungkapkan lebih jauh lagi. Jadi saya berhenti disini. :) . (Source: http://xfile-enigma.blogspot.com/)

Sumber : http://konspirasizionis.wordpress.com/2010/10/14/sejarah-freemason-freemasons-freemasonry/

Dasar-dasar Logika

Logika berasal dari kata Yunani kuno λόγος (logos) yang berarti hasil pertimbangan akal pikiran yang diutarakan lewat kata dan dinyatakan dalam bahasa. Logika adalah salah satu cabang filsafat. Sebagai ilmu, logika disebut dengan logike episteme (Latin: logica scientia) atau ilmu logika (ilmu pengetahuan) yang mempelajari kecakapan untuk berpikir secara lurus, tepat, dan teratur.Ilmu disini mengacu pada kemampuan rasional untuk mengetahui dan kecakapan mengacu pada kesanggupan akal budi untuk mewujudkan pengetahuan ke dalam tindakan. Kata logis yang dipergunakan tersebut bisa juga diartikan dengan masuk akal.
Logika sebagai ilmu pengetahuan
Logika merupakan sebuah ilmu pengetahuan dimana obyek materialnya adalah berpikir (khususnya penalaran/proses penalaran) dan obyek formal logika adalah berpikir/penalaran yang ditinjau dari segi ketepatannya.

Logika sebagai cabang filsafat

Logika adalah sebuah cabang filsafat yang praktis. Praktis disini berarti logika dapat dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari.
Logika lahir bersama-sama dengan lahirnya filsafat di Yunani. Dalam usaha untuk memasarkan pikiran-pikirannya serta pendapat-pendapatnya, filsuf-filsuf Yunani kuno tidak jarang mencoba membantah pikiran yang lain dengan menunjukkan kesesatan penalarannya.
Logika digunakan untuk melakukan pembuktian. Logika mengatakan yang bentuk inferensi yang berlaku dan yang tidak. Secara tradisional, logika dipelajari sebagai cabang filosofi, tetapi juga bisa dianggap sebagai cabang matematika. logika tidak bisa dihindarkan dalam proses hidup mencari kebenaran
Dasar-dasar Logika
Konsep bentuk logis adalah inti dari logika. Konsep itu menyatakan bahwa kesahihan (validitas) sebuah argumen ditentukan oleh bentuk logisnya, bukan oleh isinya. Dalam hal ini logika menjadi alat untuk menganalisis argumen, yakni hubungan antara kesimpulan dan bukti atau bukti-bukti yang diberikan (premis). Logika silogistik tradisional Aristoteles dan logika simbolik modern adalah contoh-contoh dari logika formal.
Dasar penalaran dalam logika ada dua, yakni deduktif dan induktif. Penalaran deduktif—kadang disebut logika deduktif—adalah penalaran yang membangun atau mengevaluasi argumen deduktif. Argumen dinyatakan deduktif jika kebenaran dari kesimpulan ditarik atau merupakan konsekuensi logis dari premis-premisnya. Argumen deduktif dinyatakan valid atau tidak valid, bukan benar atau salah. Sebuah argumen deduktif dinyatakan valid jika dan hanya jika kesimpulannya merupakan konsekuensi logis dari premis-premisnya.
Contoh argumen deduktif:
  1. Setiap mamalia punya sebuah jantung
  2. Semua kuda adalah mamalia
  3. ∴ Setiap kuda punya sebuah jantung
Penalaran induktif—kadang disebut logika induktif—adalah penalaran yang berangkat dari serangkaian fakta-fakta khusus untuk mencapai kesimpulan umum.
Contoh argumen induktif:
  1. Kuda Sumba punya sebuah jantung
  2. Kuda Australia punya sebuah jantung
  3. Kuda Amerika punya sebuah jantung
  4. Kuda Inggris punya sebuah jantung
  5. ∴ Setiap kuda punya sebuah jantung
Tabel di bawah ini menunjukkan beberapa ciri utama yang membedakan penalaran induktif dan deduktif.
Deduktif Induktif
Jika semua premis benar maka kesimpulan pasti benar Jika premis benar, kesimpulan mungkin benar, tapi tak pasti benar.
Semua informasi atau fakta pada kesimpulan sudah ada, sekurangnya secara implisit, dalam premis. Kesimpulan memuat informasi yang tak ada, bahkan secara implisit, dalam premis.

Sejarah Logika

Masa Yunani Kuno

Logika dimulai sejak Thales (624 SM – 548 SM), filsuf Yunani pertama yang meninggalkan segala dongeng, takhayul, dan cerita-cerita isapan jempol dan berpaling kepada akal budi untuk memecahkan rahasia alam semesta.
Thales mengatakan bahwa air adalah arkhe (Yunani) yang berarti prinsip atau asas utama alam semesta. Saat itu Thales telah mengenalkan logika induktif.
Aristoteles kemudian mengenalkan logika sebagai ilmu, yang kemudian disebut logica scientica. Aristoteles mengatakan bahwa Thales menarik kesimpulan bahwa air adalah arkhe alam semesta dengan alasan bahwa air adalah jiwa segala sesuatu.
Dalam logika Thales, air adalah arkhe alam semesta, yang menurut Aristoteles disimpulkan dari:
  • Air adalah jiwa tumbuh-tumbuhan (karena tanpa air tumbuhan mati)
  • Air adalah jiwa hewan dan jiwa manusia
  • Air jugalah uap
  • Air jugalah es
Jadi, air adalah jiwa dari segala sesuatu, yang berarti, air adalah arkhe alam semesta.
Sejak saat Thales sang filsuf mengenalkan pernyataannya, logika telah mulai dikembangkan. Kaum Sofis beserta Plato (427 SM-347 SM) juga telah merintis dan memberikan saran-saran dalam bidang ini.
Pada masa Aristoteles logika masih disebut dengan analitica , yang secara khusus meneliti berbagai argumentasi yang berangkat dari proposisi yang benar, dan dialektika yang secara khusus meneliti argumentasi yang berangkat dari proposisi yang masih diragukan kebenarannya. Inti dari logika Aristoteles adalah silogisme.
Buku Aristoteles to Oraganon (alat) berjumlah enam, yaitu:
  1. Categoriae menguraikan pengertian-pengertian
  2. De interpretatione tentang keputusan-keputusan
  3. Analytica Posteriora tentang pembuktian.
  4. Analytica Priora tentang Silogisme.
  5. Topica tentang argumentasi dan metode berdebat.
  6. De sohisticis elenchis tentang kesesatan dan kekeliruan berpikir.
Pada 370 SM – 288 SM Theophrastus, murid Aristoteles yang menjadi pemimpin Lyceum, melanjutkan pengembangn logika.
Istilah logika untuk pertama kalinya dikenalkan oleh Zeno dari Citium 334 SM – 226 SM pelopor Kaum Stoa. Sistematisasi logika terjadi pada masa Galenus (130 M – 201 M) dan Sextus Empiricus 200 M, dua orang dokter medis yang mengembangkan logika dengan menerapkan metode geometri.
Porohyus (232 – 305) membuat suatu pengantar (eisagoge) pada Categoriae, salah satu buku Aristoteles.
Boethius (480-524) menerjemahkan Eisagoge Porphyrius ke dalam bahasa Latin dan menambahkan komentar- komentarnya.
Johanes Damascenus (674 – 749) menerbitkan Fons Scienteae.

Abad pertengahan dan logika modern

Pada abad 9 hingga abad 15, buku-buku Aristoteles seperti De Interpretatione, Eisagoge oleh Porphyus dan karya Boethius masih digunakan.
Thomas Aquinas 1224-1274 dan kawan-kawannya berusaha mengadakan sistematisasi logika.
Lahirlah logika modern dengan tokoh-tokoh seperti:
  • Petrus Hispanus (1210 – 1278)
  • Roger Bacon (1214-1292)
  • Raymundus Lullus (1232 -1315) yang menemukan metode logika baru yang dinamakan Ars Magna, yang merupakan semacam aljabar pengertian.
  • William Ocham (1295 – 1349)
Pengembangan dan penggunaan logika Aristoteles secara murni diteruskan oleh Thomas Hobbes (1588 – 1679) dengan karyanya Leviatan dan John Locke (1632-1704) dalam An Essay Concerning Human Understanding
Francis Bacon (1561 – 1626) mengembangkan logika induktif yang diperkenalkan dalam bukunya Novum Organum Scientiarum.
J.S. Mills (1806 – 1873) melanjutkan logika yang menekankan pada pemikiran induksi dalam bukunya System of Logic
Lalu logika diperkaya dengan hadirnya pelopor-pelopor logika simbolik seperti:
  • Gottfried Wilhelm Leibniz (1646-1716) menyusun logika aljabar berdasarkan Ars Magna dari Raymundus Lullus. Logika ini bertujuan menyederhanakan pekerjaan akal budi dan lebih mempertajam kepastian.
  • George Boole (1815-1864)
  • John Venn (1834-1923)
  • Gottlob Frege (1848 – 1925)
Lalu Chares Sanders Peirce (1839-1914), seorang filsuf Amerika Serikat yang pernah mengajar di John Hopkins University,melengkapi logika simbolik dengan karya-karya tulisnya. Ia memperkenalkan dalil Peirce (Peirce’s Law) yang menafsirkan logika selaku teori umum mengenai tanda (general theory of signs)
Puncak kejayaan logika simbolik terjadi pada tahun 1910-1913 dengan terbitnya Principia Mathematica tiga jilid yang merupakan karya bersama Alfred North Whitehead (1861 – 1914) dan Bertrand Arthur William Russel (1872 – 1970).
Logika simbolik lalu diteruskan oleh Ludwig Wittgenstein (1889-1951), Rudolf Carnap (1891-1970), Kurt Godel (1906-1978), dan lain-lain.

Logika sebagai matematika murni

Logika masuk kedalam kategori matematika murni karena matematika adalah logika yang tersistematisasi. Matematika adalah pendekatan logika kepada metode ilmu ukur yang menggunakan tanda-tanda atau simbol-simbol matematik (logika simbolik). Logika tersistematisasi dikenalkan oleh dua orang dokter medis, Galenus (130-201 M) dan Sextus Empiricus (sekitar 200 M) yang mengembangkan logika dengan menerapkan metode geometri.
Puncak logika simbolik terjadi pada tahun 1910-1913 dengan terbitnya Principia Mathematica tiga jilid yang merupakan karya bersama Alfred North Whitehead (1861 – 1914) dan Bertrand Arthur William Russel (1872 – 1970).

Kegunaan logika

  1. Membantu setiap orang yang mempelajari logika untuk berpikir secara rasional, kritis, lurus, tetap, tertib, metodis dan koheren.
  2. Meningkatkan kemampuan berpikir secara abstrak, cermat, dan objektif.
  3. Menambah kecerdasan dan meningkatkan kemampuan berpikir secara tajam dan mandiri.
  4. Memaksa dan mendorong orang untuk berpikir sendiri dengan menggunakan asas-asas sistematis
  5. Meningkatkan cinta akan kebenaran dan menghindari kesalahan-kesalahan berpkir, kekeliruan serta kesesatan.
  6. Mampu melakukan analisis terhadap suatu kejadian.
  7. Terhindar dari klenik , gugon-tuhon ( bahasa Jawa )
  8. Apabila sudah mampu berpikir rasional,kritis ,lurus,metodis dan analitis sebagaimana tersebut pada butir pertama maka akan meningkatkan citra diri seseorang.

Macam-macam logika

Logika alamiah

Logika alamiah adalah kinerja akal budi manusia yang berpikir secara tepat dan lurus sebelum dipengaruhi oleh keinginan-keinginan dan kecenderungan-kecenderungan yang subyektif. Kemampuan logika alamiah manusia ada sejak lahir.
Logika ilmiah
Logika ilmiah memperhalus, mempertajam pikiran serta akal budi.
Logika ilmiah menjadi ilmu khusus yang merumuskan azas-azas yang harus ditepati dalam setiap pemikiran. Berkat pertolongan logika ilmiah inilah akal budi dapat bekerja dengan lebih tepat, lebih teliti, lebih mudah dan lebih aman. Logika ilmiah dimaksudkan untuk menghindarkan kesesatan atau, paling tidak, dikurangi.
1. Pengertian dan Ruang Lingkup Studi
Pengertian sebagai istilah berarti suatu metode / teknik yang diciptakanuntuk meneliti ketepatan penilaian.
Logika juga merupakan suatu aktivitas pikiran yang pada awalnya dapat dimulai melalui pengalaman indera atau observasi empiris sehingga terjadi pembentukan pengertian. Namun tepat tidaknya pengertian itu tergantung dari tepat tidaknya cara melakukan observasi empiric sehingga terjadi pembentukan pengertian. Namun tepat tidaknya pengertian itu tergantung dari tepat tidaknya cara melakukan observasi dan ini masalah fisik, masalah indera buakn masalah pikiran.
Misalnya : Hercules itu kuat.
2. Term, proposisi dan penalaran.
Term ialah kata sebagai fungsi dari pengertian ( bagian dari suatu kalimat yang berfungsi sebagai subyek dan predikat ). Bersamaan dengan terjadinya observasi empiric didalam pikiran tidak hanya terbentuk pengertian, akan tetapi juga terjadi perangkaian dari term-term itu. Tidak pernah ada term yang berdiri sendiri didalam pikiran. Rangkaian itulah yang disebut proposisi dan pengertian hanya dalam proposisi. Dalam proses pembentukan proposisi itu terjadi dua hal :
- Proses pembentukan proposisi terjadi begitu rupa, sehingga ada pengertian yang menerangkan tentang pengertian lain.
Misalnya : Anak kecil itu menangis.
“ Menangis “ menerangkan anak kecil, pengertian yang menerangkan disebut predikat, sedang yang diterangkan disebut subyek, sedang kata itu diberi tanda = (S=P). Apabila terjadi pengingkaran maka proposisi ingkar menjadi S ? P.
? Proses pembentukan propisi itu sekaligus terjadi pengakuan bahwa anak kecil itu memang menangis.unila

sumber : http://saepudinonline.wordpress.com/2010/07/24/dasar-dasar-logika/

Ironisnya Agama Samawi dan Agama Ardhi

Selama ini yang terbersit di pikiran, jika ada yang mneyebutkan agama samawi dan agama ardhi, adalah asal agama-agama di dunia yang terbagi dua yaitu agama langit (melalui wahyu) dan agama hasil pemikiran manusia (agama bumi).
Apakah selamanya begitu ? Tidak juga. Jika dilihat dari tujuannya, yang terjadi adalah kebalikannya. Agama Samawi adalah agama langit yang bertujuan supaya pihak bumi bisa mengerti tentang langit (dimulai dengan inisiatif pihak langit). Oleh karena itu, pemahaman dalam agama samawi melibatkan penggambaran yang ada di bumi / hal-hal yang diindera / hal-hal yang dibentuk oleh manusia seperti, kerajaan, sifat-sifat manusia, gembala, anak, Bapa, hukuman, penghakiman, raja, dll. Intinya ‘membumikan’ yang ada di langit, supaya yang dibumi mengerti.
Sedangkan Agama Ardhi, dengan inisiatif manusia sendiri, bertujuan mencoba memahami alamnya maupun alam-alam lain termasuk langit dengan menggunakan nalar, pengamatan dan pengalamannya bahkan dengan tujuan mendekatkan diri sebisa mungkin / semaksimal mungkin dengan langit.
Apakah Agama Samawi lebih baik dari Agama Ardhi ? Belum tentu. Langit tidak bisa ‘dibumikan’ tanpa resiko / 100% tanpa perubahan arti. Mungkinkah Tuhan membukukan diriNya sendiri ? Mau setebal apa buku itu ? Kalaupun sudah dibukukan, pasti ada penyesuaian-penyesuaian dan menggunakan ‘hal-hal bumi’ untuk menggambarkanNya. Lebih jauh lagi, buku surgawi ini tidak boleh diganggu gugat. Kalau ditemukan ada yang salah berarti yang membaca dan memahaminya-lah yang salah. Bukti-bukti kebesaran / keagungan ilahi yang ada di bumi HARUS sesuai dengan buku surgawi ini. Kalau tidak sesuai, ya DISESUAIKAN. Dengan demikian manusia di mata Agama Samawi ini adalah benar-benar lemah dan dilemahkan secara mind-setting.
Sedangkan di Agama Ardhi, asalkan pengalaman anda benar dan membawa kepada ketenangan hati, itu berarti hal yang benar untuk dilakukan. Tidak harus dengan pengalaman, pengamatan pun bisa berlaku hal yang sama. Manusia berperan penuh pada dirinya sendiri untuk mencari jalan menuju langit (ilahi). Agama Ardhi tidak butuh bukti kebesaran Tuhan, cukup dirasakan kehadiranNya, tanpa perlu dibuat-buat. Bahkan tidak perlu menggambarkan Ilahi, karena hanya akan sia-sia.
Dari sini, sangat mungkin  perdebatan :
Ah masa sih ? Manusia ‘kan bisa berbuat salah. pengalaman juga bisa salah. Jadi tidak tepat mengandalkan manusia sendiri. Inilah hasil mind-setting di Agama Samawi. Kenapa tidak berpikir sebaliknya ? Manusia juga masih bisa berbuat benar. Pengalaman juga bisa dianalisa dan dipilah-pilah. Agama Ardhi memberikan kebebasan pada manusia untuk menentukan perbuatannya sendiri dan arah hidupnya sendiri.
Agama Ardhi itu sombong! Manusia tidak mungkin tidak butuh campur tangan Tuhan.Itu hanyalah pernyataan Pihak Agama Samawi sendiri yang merasa kebenaran di pihaknya tidak berlaku universal padahal katanya bukunya dari surga.
Karena Agama Samawi muncul setelah adanya Agama Ardhi, berarti Agama-agama Ardhi sebelumya sudah tidak berlaku. Ini lagi-lagi hasil mind setting dari buku surga yang tidak boleh diganggu gugat. Agama Ardhi tidak pernah membatalkan agama-agama manapun berdasarkan urutan waktu kemunculan (sebelum atau sesudahnya), tapi malah diperlakukan seperti ‘barang buangan’. Timbulah pertanyaan balik : Kenapa buku dari surga ini malah membawa potensi permusuhan yang mana bumi tidak pernah kekurangan akan hal ini? Bahkan, lebih buruk lagi menghalalkan pembunuhan jika untuk menjaga buku surga, inikah namanya buku surga yang memuat keilahian?
Kesimpulan yang sangat ironis : Agama Ardhi lebih ’samawi’ dari Agama Samawi itu sendiri. Sebaliknya, Agama Samawi lebih Ardhi dari Agama Ardhi itu sendiri.

sumber : http://filsafat.kompasiana.com/2011/04/01/ironisme-agama-samawi-agama-ardhi/

Agama Abrahamik

Dalam ilmu perbandingan agama, agama Abrahamik -- yang sering pula disebut sebagai agama samawi -- adalah setiap agama yang muncul dari suatu tradisi Semit kuno bersama dan yang ditelusuri oleh para pemeluknya kepada Abraham atau Ibrahim ("Bapak/Pemimpin banyak orang" Bahasa Ibrani אַבְרָהָם ("Avraham") Bahasa Arab ابراهيم ("Ibrahim"), seorang leluhur yang kisah hidupnya diceritakan di dalam Alkitab Ibrani/Perjanjian Lama, dan sebagai seorang nabi di dalam Al Qur'an dan juga disebut nabi dalam Kitab Kejadian 20:7.
Agama ini merupakan kelompok besar dari agama-agama monoteistik, termasuk Kristen, Islam. Agama-agama Abrahamik mewakili lebih dari setengah [1] dari seluruh pemeluk agama di dunia. Namun demikian, banyak dari para pemeluk agama ini yang menolak pengelompokan agama atau kepercayaan mereka seperti ini dengan alasan bahwa agama mereka pada intinya dan dasarnya mengandung gagasan-gagasan yang berbeda atau bahkan berlawanan dengan gagasan-gagasan agama yang lainnya mengenai Abraham dan Tuhan atau Allah.
Menurut tradisi Yahudi, Abraham adalah orang pertama dari masa pasca air bah yang menolak penyembahan berhala melalui analisis yang rasional (Sem dan Eber melanjutkan tradisi dari Nuh), dan karena itu ia secara simbolis muncul sebagai tokoh fundamental untuk agama monoteistik. Dalam pengertian ini, agama Abrahamik dapat disebut secara sederhana sebagai agama monoteistik, tetapi tidak semua agama monoteistik tergolong agama Abrahamik. Dalam Islam ia dianggap sebagai pemeluk monoteis yang pertama di dunia, ketika monoteisme telah lenyap (Abraham adalah nabi yang berada dalam rangkaian nabi-nabi, mulai dari Adam) dan karenanya sering dirujuk sebagai Ibrahim al-Hanif atau Abraham sang Monoteis.
Istilah monoteisme padang pasir kadang-kadang digunakan untuk maksud perbandingan serupa dalam konteks historis, tetapi bukan untuk agama-agama modern, dan sekarang istilah ini dianggap menghina.
Saat ini di dunia diperkirakan ada sekitar 3,7 milyar orang pemeluk agama Abrahamik.
Agama samawi atau disebut juga agama langit, adalah agama yang dipercaya oleh para pengikutnya dibangun berdasarkan wahyu Allah.
Beberapa pendapat menyimpulkan bahwa suatu agama disebut agama Samawi jika:
  • Mempunyai definisi Tuhan yang jelas
  • Mempunyai penyampai risalah (Nabi/Rasul)
  • Mempunyai kumpulan wahyu dari Tuhan yang diwujudkan dalam Kitab Suci
Di dunia ini agama-agama besar yang dianggap agama samawi diantaranya Yahudi, Kristen, Islam. Kebalikan dari agama samawi adalah Agama Ardhi. Baha'i juga sering dianggap sebagai agama Abrahamik.


PENGANTAR

Di dalam Torah dan Al Qur'an, Abraham digambarkan sebagai seorang leluhur yang diberkati oleh Allah (orang-orang Yahudi menyebutnya "Bapa kami Abraham"), dan dijanjikan banyak hal yang besar. Orang Yahudi, Kristen, dan Islam menganggapnya sebagai bapak bangsa Israel melalui anaknya Ishak; Orang Muslim juga menganggapnya sebagai bapak bangsa Arab melalui anaknya Ismail. Dalam keyakinan Kristen, Abraham adalah teladan bagi iman, dan niatnya untuk taat kepada Allah dengan mempersembahkan Ishak dipandang sebagai pendahulu atau baying-bayang dari persembahan oleh Allah sendiri atas Anak-Nya, Yesus. Dalam Islam, yang meyakini bahwa Ismail dan bukan Ishak yang dipersembahkan, Ibrahim taat kepada Allah dengan mempersembahkan Ismail dan dianggap sebagai salah satu nabi terpenting yang diutus oleh Allah. Dalam Al-Qur'an, Ibrahim disebutkan bukan penganut Yudaisme dan bukan pula seorang penganut Nasrani, tetapi dia memiliki kepercayaan terhadap Allah yang disebut Millah Ibrahim. Dalam Al-Qur'an, disebutkan Nabi Ibrahim memiliki lembaran-lembaran suci tetapi tidak disebut sebagai Kitab Suci.


TINJAUAN UMUM

Semua agama Abrahamik berkaitan (atau bahkan berasal dari) Yudaisme sebagaimana yang dipraktikkan di kerajaan Israel dan Yehuda kuno sebelum pembuangan ke Babel, pada awal milennium pertama SM. Banyak orang percaya bahwa Yudaisme di Israel kuno pada zaman Alkitab diperbarui pada abad ke-6 SM oleh Ezra dan oleh para imam lainnya yang kembali ke Israel dari pembuangan.
Meskipun menerima orang-orang yang pindah menjadi pemeluknya, Yudaisme tidak menganjurkannya, dan karena itu tidak mempunyai misionaris. Yudaisme menyatakan bahwa orang-orang non-Yahudi dapat hidup benar dengan mengikuti Hukum Nuh, yaitu tujuh perintah universal yang diharapkan diikuti oleh orang-orang non-Yahudi. Dalam konteks ini Rambam (Rabi Moses Maimonides, salah seorang guru Yahudi penting) berkomentar, "Mengutip dari para bijak kita, orang-orang yang benar dari bangsa-bangsa lain mempunyai tempat di dunia yang akan datang, bila mereka telah menemukan apa yang seharusnya mereka pelajari tentang Sang Pencipta." Karena perintah-perintah yang dapat diterapkan kepada orang-orang Yahudi jauh lebih terinci dan berat daripada hokum-hukum Nuh, para sarjana Yahudi biasanya mengatakan bahwa lebih baik menjadi seorang non-Yahudi yang baik daripada seorang Yahudi yang tidak baik, karenanya mereka tidak menganjurkan perpindahan agama. Yang umumnya terjadi, orang-orang yang berpindah ke Yudaisme adalah mereka yang menikah dengan orang Yahudi; di Amerika Serikat, jumlah orang-orang ini diperkirakan mencapai 10.000-15.000 setiap tahunnya. Lihat pula Perpindahan ke Yudaisme.
Agama Baha'i memberikan tekanan khusus untuk tidak melakukan proselitisme. Malah hal ini dilarang. Orang-orang Baha'i memang menerima orang-orang yang pindah dari latar belakang segala agama dan etnis dan secara aktif mendukung orang-orang yang secara pribadi melakukan penelaahan tentang kepercayaan ini. Umat Baha'i mempunyai “perintis-perintis” dan “guru-guru keliling” khusus yang pindah ke wilayah-wilayah yang komunitas Baha'inya kecil untuk menolong memperkuat dan memperluasnya.. Para pemeluk agama lain sangat dihormati dan dalam banyak hal dipandang sebagai orang-orang yang secara spiritual atau rohani sejajar. Sementara umat Baha'is memandang hukum-hukum dan wahyu Baha'i unik, mereka tidak menghalangi para pemeluk agama lain dalam upaya spiritual mereka. Mereka juga menjadi pemimpin dalam berbagai upaya antar-iman.

Nabi Ibrahim menjadi Imam bagi seluruh Manusia

Dan ingatlah ketika Ibrahim diuji Tuhannya dengan beberapa kalimat perintah dan larangan lalu Ibrahim menunaikannya. Allah berfirman : “Sesungguhnya Aku akan menjadikanmu imam bagi seluruh manusia”. Ibrahim berkata : “ Dan saya mohon juga dari keturunanku”. Allah berfirman : “Janji-Ku (ini) tidak mengenai orang-orang yang zalim.(Al Qur'an Surah 2:124)

sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Agama_Abrahamik

Resensi Buku " Sabda dari Persemayaman"

          karya : TB. Dhani Iqbal

      Dunia mahasiswa adalah dunia dimana idealisme mendapat tempat yang subur dalam
kehidupan seseorang, sebuah rentang waktu dimana seseorang yang haus akan ilmu
dan kebebasan berpikir memperoleh tempatnya dalam bangku-bangku kuliah dan
ruang-ruang unit kegiatan kemahasiswaan.



Dunia mahasiswa ini bisa kita temui dalam novel Sabda Dari persemayaman , dimana
novel ini mengambil setting dunia kampus dengan idealismenya yang diwujudkan
dalam pemikiran tokoh-tokohnya yang hendak mendobrak sistem pemdidikan yang
berlaku.

Ceritanya dimulai dengan tokoh sentral novel ini Satar, yang digambarkan sebagai
seorang mahasiswa kutu buku yang berpenampilan gondrong dan berkacamata. Satar
adalah seorang pemikir berat yang sedikit memiliki teman di lingkungan
kampusnya, temannya hanyalah buku-buku, aktifitasnyapun mudah ditebak karena
Satar hanya berputar di tiga tempat yaitu kampus - toko buku - tempat kostnya.
Dikisahkan Satar baru saja dipecat dari universitasnya karena pada suatu hari ia
melihat doesn-dosennya yang sedang ketawa-ketiwi didalam ruang dosen, ketika
Satar melihat lebih jelas kedalam ternyata ruangan dosen tesebut bagaikan pasar
dimana ada beberapa dosen yang sedang berjualan pakaian. Melihat hal ini Satar
merasa kecewa, sebelumnya Satar memang dikecewakan oleh sistem
pendidikan/pengajaran di tempat kuliahnya, rupanya apa yang dilihatnya membuat
kekecewaannya semakin memuncak dan melahirkan suatu tindakan yang menghebohkan
kampusnya saat itu. Satar membacakan sebuah puisi yang menggugat kelalukan
dosen-dosen di kampusnya, tindakan inilah yang akhirnya melahirkan keputusan
pemecatan Satar dengan alasan tidak bermoral, mengganggu stablilitas kampus dan
indisipliner.

Setelah pemecatannya, Satar bergumul dengan dirinya, ia pergi dan melakukan
perjalanan yang tidak terarah, Satar menyusuri jalanan dengan berbagai pikiran
berkecamuk di benaknya. Di saat pelariannya Satar berfilfasat dengan dirinya,
apa yang telah ia baca dan pelajari mengenai pemikiran-pemikiran para filsuf
dunia berkelebatan dan berdialog dengan dirinya. Mulai dari Plato, Aristoteles,
hingga Foucault, semuanya mengalir dan berkecamuk dalam pikiran Satar.

Sementara Satar melarikan diri, teman-teman Satar dan kekasihnya Eva, kelabakan
mencarinya, sementara mencari Satar, mereka mencoba untuk menekan pihak
universitas agar mencabut keputusan pemecatan Satar dengan melakukan demonstrasi
di kampusnya, akhirnya mereka sadar tujuan mereka berdemo hanya untuk
mengembalikan Satar ke kampus terlalu dangkal, dengan dibantu oleh Eva akhirnya
tujuan demo mereka diperluas dengan menggugat sistem pendidikan seperti yang
Satar pikirkan selama ini. Akhirnya demonstrasi tidak hanya ditujukan ke kampus
Satar, tapi ditujukan langsung ke Kementrian Pendidikan dengan menggalang
jaringan dengan kampus-kampus lain.

Demonstrasi terus berlangsung namun Satar tetap menghilang dalam pelariannya.
Satar tidak tahu bahwa apa yang selama ini dipikirkan dan diperjuangkannya telah
diperjuangkan oleh teman-temannya. Satar masih terus tenggelam dalam
pikiran-pikirannya hingga akhirnya di sebuah WC umum Satar melakukan suatu
lompatan spekulasi yang sangat radikal dan spektakuler luar biasa dari seluruh
bentuk gerakan rasionalisasi manusia (hal 235).

Apa dan bagaimana puncak dari pemikiran Satar dalam pelariannya, dan berhasilkah
demo yang dilakukan teman-teman Satar untuk merubah sistem pendidikan ?

Silahkan teman-teman baca sendiri novel ini.

Novel ini bertebaran dengan pemikiran-pemikiran para filsuf yang diwakili oleh
dialog Satar dengan dirinya, jika dihitung kira-kira dibutuhkan 60 halaman dari
320 hal untuk menuliskan pemikiran-pemikiran Satar berdasarkan teori-teori para
filsuf dunia. Ada berderet nama filsuf dan para pemikir dunia yang dikutip
Iqbal(pengarang) dalam novel ini y,I :


Paulo fiere, Everet Reimer, Ivan Illich, Plato,Aristoteles, Plotinos,
Plotinos,Descrates, Isaac Newton, Francis Bacon, Voltaire, Michel Faucault,
Berttand Russell,, Crane Brinton, Zeno, Fukuyama, Marx, Hegel, Anaxagoras, David
Hume, Alvin Toffler, August Comte, John Naisbitt, Taclott Parson, Emille
Durkheim, C. John Sommerville, Thales, Anaxinemes, Heraklitos, Xenophanes,
Empedokles, Leukipos, Demokriots, Albert Einstein, Protagoras, Gorgias.

Kalau dihitung ada 36 nama dan pemikiran filsfuf dan ilmuwan yang dukutip oleh
iqbal di novel ini!

Buat pembaca yang awam dengan filsafat mungkin agak sulit dalam mencerna
pemikiran-pemikiran Satar di novel ini kesemua pemikiran Satar disajikan oleh
pengarang dalam bentuk monolog , mungkin jika pemikiran2 filsuf disajikan dalam
bentuk dialog dengan orang lain pembaca akan lebih mudah mencernanya.

Dalam novel ini juga disajikan dinamika mahasiswa dengan demo-demonya dan
situasi di lapangan pada saat demo berlangsung.


Judul Buku       : Sabda Dari Persemayaman
Pengarang        : T. M. Dhani Iqbal
Penerbit           : Grasindo 2003
Tebal Buku      : 320 hal


sumber : http://groups.yahoo.com/group/pasarbuku/message/14035

Resensi Buku "Dunia Sophie" - jostein Gaardner

     Yang membedakan manusia dan binatang hanyalah pada kemampuan mereka untuk berpikir dengan akalnya, dan menggunakan hati nuraninya. Bila manusia tidak lagi menggunakan hati nurani dan tak mau lagi berpikir, lalu apa bedanya ia dengan binatang?
—————————————————
  
                                    
“Siapakah kamu?”
Hanya dua kata itu saja yang tertulis pada sebuah surat kaleng yang dialamatkan untuk Hilde Moller Knag, d/a Sophie Admundsen dan dikirimkan ke alamat Sophie. Sebagai remaja berusia 14 tahun, pertanyaan ini tentu membuat Sophie memeras otaknya untuk menemukan jawaban yang paling pas untuk dikirimkan pada si pengirim surat. Namun belum berhasil ia mendapatkan jawaban yang pas, datang lagi surat kaleng kedua bertuliskan:
“Darimana datangnya dunia?”
Dalam kebingungannya akan dua surat kaleng yang diterimanya, dan menemukan siapa Hilde itu, Sophie malah menerima sebuah kartu pos berisi ucapan ulang tahun dari ayah Hilde untuk Hilde. Ketika Sophie makin merasa bahwa sungguh tidak sepantasnya seorang ayah mengirimkan ucapan ulang tahun pada putrinya untuk orang yang salah, pengirim surat itu mengirimkan sebuah amplop besar yang berisikan pelajaran filsafat. Meski kebingungan, tapi sebenarnya Sophie mulai menikmati keberadaan “rahasia kecil”nya ini dan menanti-nantikan buntelan pelajaran filsafatnya.
Melalui buntelan yang diterima Sophie itulah pembaca akan dibawa memasuki dunia beribu-ribu tahun lalu, dan pelan-pelan beranjak sampai pada dunia di pertengahan abad ke dua puluh. Pembaca akan diperkenalkan dengan filsafat, mulai dari lahirnya filsafat, bertemu dengan filosof-filosof dunia, lengkap dengan background budaya jaman itu dan pemikiran-pemikiran mereka. Pernah suatu ketika Sophie mencari tahu pengirim suratnya, dan akhirnya menemukan rumahnya. Rasa penasaran Sophie membuatnya menyusup diam-diam ke rumah itu dan alangkah kagetnya dia ketika setelah kunjungannya yang seperti pencuri itu barang-barang Hilde mulai muncul di kamarnya. Padahal ia tak membawa apapun dari rumah itu! Nah, tapi..siapakah pengirim surat misterius itu ya? Siapa juga Hilde, yang setiap kali alamatnya ditujukan persis di mana Sophie sedang berada? Lalu kenapa bisa muncul Winnie the Pooh dan tokoh-tokoh dari dongeng Grimm dan H.C. Andersen?
Dunia Sophie bukanlah sekadar novel fiksi biasa. Novel ini bisa dikatakan (dan memang itulah adanya) perpaduan antara fiksi dan diktat sejarah filsafat. Dalam balutan cerita yang misterius, Jostein Gaarder tak hanya berhenti pada pembelajaran filsafat saja, pembaca akan menemukan sebuah akhir cerita yang sangat mengejutkan. Memasuki sepertiga akhir buku ini,semua jadi tampak lebih menarik. Cerita bisa diputar sedemikian rupa oleh Jostein Gaarder dan terakhir, ditutup oleh sebuah perenungan yang akan membuat pembaca terdiam takjub.
Dunia Sophie mencoba menjawab dua pertanyaan yang sangat mendasar bagi semua umat manusia, dengan jawaban yang objektif. Pertanyaan yang menjadi dasar pemikiran beribu-ribu tahun peradaban manusia. Sebagai mantan mahasiswa kelas filsafat, cukup nyesek rasanya karena saya baru tau ada buku yang seperti ini. Benar-benar mudah dipahami dan terstruktur rapi sekali, ditambah dengan analogi yang sangat jenius. Bila ada kekhawatiran apakah belajar filsafat bisa membuat remaja menjadi apatis dan atheis, maka saya rasa buku ini sangat jauh dari kesan ini. Sebaliknya, yang saya alami adalah bahwa pemikiran para filosof dalam buku ini justru membuat saya semakin yakin akan keberadaan Sang Pencipta. Buku ini adalah buku yang benar-benar menjadikan manusia, manusia, karena ia mengajak pembaca BERPIKIR dan merenung.
Kekurangan buku ini, menurut saya ada pada masalah penerjemahan. Buat saya beberapa terjemahannya terasa kurang pas karena terdapat beberapa kata yang sebenarnya ada dalam bahasa Indonesia sehari-hari namun yang digunakan adalah kata yang seringnya dipakai dalam komunitas tertentu. Hal ini sedikit membuat saya kebingungan mencari padanan katanya dalam bahasa Indonesia yang lebih umum. Selain itu juga, tak ada filosofi Montesquieu di sini karena novel ini dibuat sesuai dengan kurikulum kuliah filsafat satu semester mahasiswa Norwegia.
Dunia Sophie memang bukan novel yang bisa dibaca dalam beberapa jam. Namun, saya sendiri setelah selesai membaca halaman terakhir jadi termenung cukup lama, kemudian saya beranjak keluar rumah dan otomatis melihat ke atas keheranan. Betapa benarnya buku yang baru saya baca. Betapa tiba-tiba saya merasa jadi ‘orang kaya’ karena telah mendapat buah-buah pemikiran 3000 tahun umat manusia. Kesan yang mendalam sekali saya dapatkan dari Jostein Gaarder, tak pernah ada kesan semendalam ini dari ratusan buku yang telah kubaca.Saya kagum dengan cara “Paman Gaarder” bercerita, kagum dengan plot yang diciptakannya, dan bagaimana ia menyampaikan materi filsafat tanpa membuat kening berkerut.
gaarder_jostein_author
Pada awalnya Jostein Gaarder yang berprofesi sebagai guru filsafat hanya berkeinginan menulis sebuah novel filsafat. Ia tidak yakin bukunya akan dibaca banyak orang, namun ia tetap membuatnya dengan mencurahkan 16 jam per hari selama 3 bulan. Hasilnya, ternyata buku ini sangat sukses di pasaran. Catatan terakhir menyebutkan bahwa buku ini telah diterjemahkan dalam 53 bahasa dan lebih dari 30 juta eksemplar dicetak untuk diterbitkan di berbagai negara, dan semuanya menjadi Best Seller. Di Indonesia, buku ini sudah dicetak 12 kali,baru kemudian terbit versi Gold Edition ini. Di dunia internasional, Dunia Sophie sudah pernah diadaptasi menjadi serial TV oleh BBC, dibuat games, bahkan telah difilmkan.Dari royalti penjualan Dunia Sophie, sejak 1997 Jostein Gaarder dan istrinya mendirikan yayasan lingkungan hidup dan setiap tahunnya memberikan penghargaan senilai 100.000 US$ kepada aktivis lingkungan hidup.
Judul: Dunia Sophie (Gold Edition)
Penerbit: Mizan / September 2010
Penulis: Jostein Gaarder
Tebal: 800 hlm


sumber : http://mymilkyway.blogdetik.com/2011/08/21/gaarderfest-dunia-sophie/